E - COMMERCE
Sejalan dengan perkembangan manusia, cara dan sarana yang digunakan
untuk berdagang juga ikut berkembang. Bentuk perdagangan terbaru yang
kian memudahkan penggunanya kini ialah E-Commerce. Apa e-commerce itu, Jenis-jenis E-Commerce, Manfaat, Sistem Penjualan,Ancaman, Keamanan serta Perbedaannya dengan bisnis yang lainnya akan dibahas dalam tulisan ini.
Definisi E-Commerce
Electronic Commerce (Perniagaan Elektronik), sebagai bagian dari
Electronic Business (bisnis yang dilakukan dengan menggunakan
electronic transmission), oleh para ahli dan pelaku bisnis dicoba
dirumuskan definisinya. Secara umum e-commerce dapat didefinisikan
sebagai segala bentuk transaksi perdagangan/perniagaan barang atau jasa
(trade of goods and service) dengan menggunakan media elektronik.
Jelas, selain dari yang telah disebutkan di atas, bahwa kegiatan
perniagaan tersebut merupakan bagian dari kegiatan bisnis.
para pihak yang melakukan kegiatan perdagangan/perniagaan hanya
berhubungan melalui suatu jaringan publik (public network) yang dalam
perkembangan terakhir menggunakan media internet.Perlu
digarisbawahi, dengan adanya perkembangan teknologi di masa
mendatang, terbuka kemungkinan adanya penggunaan media jaringan lain
selain internet dalam e-commerce. Jadi pemikiran kita jangan hanya
terpaku pada penggunaan media internet belaka.
E-commerce adalah kegiatan-kegiatan bisnis yang menyangkut konsumen
(consumers), manufaktur (manufactures), service providers dan pedagang
perantara (intermediaries) dengan menggunakan jaringan-jaringan
komputer (komputer networks) yaitu internet.
Julian Ding dalam bukunya E-commerce: Law & Practice, mengemukakan bahwa e-commerce sebagai suatu konsep yang tidak dapat didefinisikan. E-commerce memiliki arti yang berbeda bagi orang yang berbeda.
Julian Ding dalam bukunya E-commerce: Law & Practice, mengemukakan bahwa e-commerce sebagai suatu konsep yang tidak dapat didefinisikan. E-commerce memiliki arti yang berbeda bagi orang yang berbeda.
Sedangkan
Onno W. Purbo dan Aang Wahyudi yang mengutip pendapatnya David Baum,
menyebut bahwa e-commerce merupakan suatu
set dinamis teknologi, aplikasi dan proses bisnis yang menghubungkan
perusahaan, konsumen dan komunitas melalui transaksi elektronik dan
perdagangan barang, pelayanan dan informasi yang dilakukan secara
elektronik.
E-commerce digunakan sebagai transaksi bisnis antara perusahaan yang satu dengan perusahaan yang lain, antara perusahaan dengan pelanggan (customer), atau antara perusahaan dengan institusi yang bergerak dalam pelayanan public. Jika diklasifikasikan, sistem e-commerce terbagi menjadi tiga tipe aplikasi, yaitu:
- Electronic Markets (EMs).
- Electronic Data Interchange (EDI).
- Internet Commerce.
Jenis-jenis E-Commerce
Kegiatan
E-Commerce mencakup banyak hal, untuk membedakannya E-Commerce dibedakan
menjadi 2 berdasarkan karakteristiknya:
·
Business
to Business, karakteristiknya:
1. Trading partners yang sudah
saling mengetahui dan antara mereka sudah terjalin hubungan yang berlangsung
cukup lama.
2. Pertukaran data dilakukan
secara berulang-ulang dan berkala dengan format data yang telah disepakati
bersama.
3. Salah satu pelaku tidak harus
menunggu rekan mereka lainnya untuk mengirimkan data.
·
Business
to Consumer, karakteristiknya:
1. Terbuka untuk umum, di mana
informasi disebarkan secra umum pula.
2. Servis yang digunakan juga
bersifat umum, sehingga dapat digunakan oleh orang banyak.
3. Servis yang digunakan
berdasarkan permintaan.
Manfaat Menggunakan E-Commerce dalam Dunia Bisnis
Manfaat
dalam menggunakan E-Commerce dalam suatu perusahaan sebagai sistem transaksi
adalah:
- Dapat meningkatkan market exposure (pangsa pasar).
- Menurunkan biaya operasional (operating cost).
- Meningkatkan customer loyalty.
- Meningkatkan supply management.
- Memperpendek waktu produksi.
Sistem Penjualan di E-Commerce
- Internet marketing
Pemasaran Internet atau
Internet Marketing adalah segala usaha yang dilakukan untuk melakukan pemasaran
suatu produk atau jasa melalui atau menggunakan media Internet atau jaringan
www. Kata e dalam e-pemasaran ini berarti elektronik (electronic) yang artinya
kegiatan pemasaran yang dimaksud dilaksanakan secara elektronik lewat Internet
atau jaringan syber. Dengan munculnya teknologi Internet dalam beberapa tahun
ini, banyak istilah baru yang menggunakan awalan e-xxx, seperti halnya:
e-surat, e-business, e-gov, e-society, dll. Banyak orang beranggapan bahwa
pemasaran Internet adalah segala hal yang berhubungan dengan mencari uang di
Internet, yang sebetulnya hal ini tidak benar. Perlu diketahui bahwa ratusan
bahkan ribuan program mencari uang di Internet adalah kegiatan yang dilarang
dan merupakan kecurangan alias penipuan yang hanya menguntungkan untuk
orang-orang tertentu saja. Kegiatan
pemasaran Internet umumnya meliputi atau berkisar pada hal-hal yang berhubungan
dengan pembuatan produk periklanan, pencarian prospek atau pembeli dan
penulisan kalimat-kalimat pemasaran atau copywriting. Pemasaran internet atau
e-pemasaran ini secara umum meliputi kegiatan pembuatan desain web (web
design), periklanan dengan menggunakan baner, promosi perusahaan lewat mesin
pencari informasi (mesin pencari), surat elektronik atau e-surat (e-mail),
periklanan lewat e-surat (email advertising), pemasaran afiliasi (affiliate
marketing), advertensi interaktif (interactive advertising), dll.
- Perdagangan Elektronik E-commerce
Konsep Dasar Keamanan E-Commerce
- Secure Socket Layer
- PCI, SET, Firewalls and Kerberos : PCI, SET, Firewall dan Kerberos
Rincian kartu kredit dapat dikirim secara aman dengan SSL, tetapi sekali tersimpan di server mereka rentan terhadap luar hacking ke server dan jaringan yang menyertainya. Kartu PCI (peripheral component interconnect: hardware) sering ditambahkan untuk perlindungan, oleh karena itu, atau pendekatan lain sama sekali diterapkan: SET (Secure Electronic Transaction). Dikembangkan oleh Visa dan Mastercard, SET menggunakan PKI untuk privasi, dan sertifikat digital untuk autentikasi yang tiga pihak: pedagang, nasabah dan bank. Lebih penting lagi, informasi yang sensitif tidak dilihat oleh para pedagang, dan tidak disimpan di server pedagang. Firewall (perangkat lunak / perangkat keras) melindungi server, jaringan dan individu PC dari serangan virus dan hacker. Tidak kalah pentingnya adalah perlindungan dari kejahatan atau kecerobohan dalam sistem, dan banyak perusahaan yang menggunakan protokol Kerberos, yang menggunakan kriptografi kunci rahasia simetrik untuk membatasi akses ke karyawan yang berwenang.
Ancaman Menggunakan
E-Commerce (Threats)
- System Penetration
- Authorization Violation
- Planting
- Communications Monitoring
- Communications Tampering
- Denial of service
- Repudiation
Perbedaan E-Commerce
dengan E-Businness
E-commerce pada prinsipnya melibatkan pertukaran uang dalam transaksi. E-business, karena lebih luas, tidak terbatas pada transaksi yang bersifat keuangan (monetary). Semua aspek dalam bisnis, seperti pemasaran, perancangan produk, manajemen pemasokan, dsb., tercakup
E-business
lebih mengenai pembuatan produk besar, ide kreatif dan pemberian
layanan yang bermutu, perencanaan pemasaran produk dan pelaksanaannya.
Jadi, tentu saja, e-commerce merupakan bagian takterpisahkan dari proses e-business, namun dalam kerangka terbatas, e-commerce merupakan kegiatan menjual dan membeli.
Ringkasan:
1. E-business lebih luas dalam lingkup dan e-commerce hanya merupakan satu aspek atau satu bagian dari e-business.
2. E-commerce hanya mencakup transaksi bisnis seperti membeli dan menjual barang dan jasa melalui internet.
3. E-commerce pada prinsipnya melibatkan perdagangan uang sedangkan dalam e-business, transaksi uang tidak diperlukan.
4. E-business melibatkan pemasaran, perancangan produk, evaluasi layanan konsumen, dll.
Sumber :
http://www.binushacker.net/definisi-ecommerce-e-commerce-www-kotadingin-cc-cc.html
http://jurnal-sdm.blogspot.com/2009/08/e-commerse-definisi-jenis-tujuan.html
http://cintialeliana.blogspot.com/2012/10/tugas-softskill-e-commerce.html
http://www.blog.jtc-indonesia.com/2010/05/perbedaan-antara-e-commerce-dengan-e.html
Komentar
Posting Komentar